Bangsa
Indonesia gagal menjadi Negara maju di
lima belas tahun yang akan datang. Ancaman tersebut terkait tingginya angka
kemiskiminan mencapai 136 juta jiwa. Hal itu disampaikan oleh Menteri Badan
Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan, dalam mata kuliah umum di Gedung AAC
Dayang Dawood Darussalam Banda Aceh.
“Tingginya
angka kemiskinan tersesbut akan menjadi tebesar bagi bangsa Indonesia. 136 jiwa
miskin harus benar-benar di benahi. maka
bangsa Indonesia masih bisa optimis untuk memajukan menjadi Negara yang maju
seperti Amerika, Jepang, dan China”. Ujarnya.
Dahlan
Iskan, juga menyampaikan ada strategi khusus untuk bisa mengurangi angka
kemiskinan, salah satunya dengan memproduksi bahan pangan, seperti beras, gula,
dan BUMN harus menjadi jangkauan Asia Tenggara. Sehingga Indonesia dapat
memproduksi pasar secara nasional maupun Internasional.
“Pengangguran
tidak akan terjadi bila ekonomi tumbuh di Indonesia, bila pertumbuhan ekonomi
bangsa Indonesia menjadi maju, justru pengangguran akan menjadi tertutupi bagi
lulusan sarjana dari berbagai Perguruan Tinggi yang ada di diindonesia.
Mahasiswa harus bisa mengembangkan usaha sendiri, agar terkesan mandiri dan
bisa memajukan bangsa Indonesia nantinya” Harap Dahlan Iskan.
“Generasi
bangsa Indonesia harus tetap optimis di lima belas tahun yang akan datang. Rasa
optimis tersebut harus ditumbuhkan dari diri sendiri seseorang, agar bangsa
Indonesia harus maju dan lebih bermartabat. Kemajuan bangsa Indonesia, tidak
dipungkiri juga di tentukan oleh pemimpin bangsa Indonesia yang akan datang.
Semga saja, masalah KKN di Negara ini bisa terhapuskan secara total.”
Tambahnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar