Di
sebuah warkop tertua
Duduk
sekelompok mahasiswa
Mereka
menyuarakan ispirasi secara bersama
Tawa
canda dengan secangkir Kopi di tangannya
Setiap
hari, bahkan berulang kali
Mereka
datang dan pergi silih berganti
Hari
ini mereka duduk di tempat yang berbeda
Pesanannya
tetap sama. Secangkir Kopi menghangatkan jiwa mereka
Mahasiswa,
satukan potensi lewat warung kopi
Terdiam
sejenak, memikirkan sejuta harapan bagi Nusa
Berdiskusi,
belajar mengembangkan potensi diri
Dengan
Wifi gratis mereka bisa menggali informasi
Secangkir
kopi di tangan para mahasiswa
Menikmati
rasa tentu berbeda-beda
Ada
yang menggali soal citra rasa
Tapi
tetap satu kopi bahan dasar mereka pinta
Mahasiswa,
kala lelahmu telah tiba..
Skripsi
dan tugas menjadi beban semata
Lagi-lagi
secangkir kopi bisa menahan lelah di mata
Karena
ia terus menemani dan berjuang membantu para mahasiswa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar